Teknik-teknik pembuatan karya seni rupa tersebut meliputi:
- Karya Seni Lukis
a.
Teknik Linear, adalah cara menggambar objek
dengan garis(lurus ataupun melengkung) sebagai unsur yang paling menentukan.
Contoh:
Karya: Nisa Assifa Hakiki
b.
Teknik Blok, adalah cara menggambar dengan
menutup objek gambar menggunakan satu warna.
Contoh:
Karya: Nisa Assifa Hakiki
c. Teknik Dusel, adalah cara menggambar yang
menentukan gelap terang objek gambar menggunakan pensil gambar yang digoreskan
dalam posisi miring (rebah).
Contoh:
d. Teknik Arsir, adalah cara menggambar dengan garis-garis sejajar atau menyilang untuk menentukan gelap terang.
Contoh:
e.
Teknik Pointilis, adalah cara menggambar yang
menentukan gelap terang objek gambar menggunakan pensil dengan dititik-titikan.
Contoh:
Karya: Nisa Assifa Hakiki
Contoh:
Karya: Nisa Assifa Hakiki
f.
Teknik Aquarel, adalah cara menggambar
menggunakan cat air dengan warna yang tipis, sehingga hasilnya tampak
transparan tembus pandang.
Contoh:
Contoh:
g.
Teknik Plakat, adalah cara menggambar dengan
menggunakan bahan cat poster atau cat air dengan warna yang tebal, sehingga
hasilnya tampak pekat dan menutup.
Contoh:
2.
Seni Grafis
Contoh:
3. Seni Batik
Untuk karyabatik menggunakan teknik tutup
celup, yaitu kain ditutup dengan lilin,
4.
Karya Seni Patung
Untuk karya seni patung menggunakan
teknik-teknik sebagai berikut:
a.
Teknik membutsir, adalah membuat patung dengan
cara memijit, menambah dan mengurangi bahan yang dibentuk dengan alat butsir.
b.
Teknik Memahat, adalah teknik membuat patung
yang dilakukan dengan pengurangan. Bahan yang dipahat adalah bahan yang cukup
padat, seperti kayu atau batu.
c.
Teknik Mencetak, adalah teknik yang menggunakan
teknik cetak tuang atau cor. Bahan yang digunakan adalah cair atau bahan ynag
dapat dicairkan, misalnya: semen, gips, fiberglass, perunggu, dan emas.
d.
Teknik Konstruksi, adalah membuat patng dengan
cara menyusun bahan dengan kerangka maupun tanpa kerangka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar